Menurut Arrhenius, larutan elektrolit dapat menghantar listrik karena mengandung ion-ion yang dapat bergerak bebas. Ion-ion itulah yang menghantar arus listrik melalui larutan. Zat-zat yang tergolong elektrolit yaitu NaCl, HCl, NaOH, dan CH₃COOH dalam air terurai menjadi ion ion sebagai berikut : NaCl → Na⁺ + Cl⁻. HCl → H⁺ + Cl
Asam Lemah (HCN, H 3 PO 4, CH 3 COOH, dan C 2 O 3) Basa Lemah (NH 4 OH, Al (OH 3 ), dan Fe (OH) 3 ). 3. Larutan Non Elektrolit. Larutan Non Elektrolit adalah jenis larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik. Larutan non elektrolit terdiri dari beberapa zat yang terlarut didalam air, akan tetapi tidak terurai menjadi ion atau tidak Untuk larutan CH3COOH mempunyai daya hantar listrik sebesar 5,25 x10-3 ; 5,33 x10-3 ; 5,75 x10-3ohm-1 . Dan untuk larutan gula diperoleh daya hantar listrik sebesar 2,00x10-3 ; 1,67x10-3 ; 1,38 x10-3ohm-1. Dari data tersebut dinyatakan bahwa larutan NaCl dan BaCl2 mempunyai daya hantar listrik paling tinggi dibanding larutan CH3COOH dan larutan Elektrolit analyzer merupakan alat yang digunakan untuk pemeriksaan hematologi klinik, guna mengetahui kadar hemoglobin, lekosit, trombosit dan hematokrit pasien yang dirawat. Lanjutan : • Elektrolit analyzer telah menggunakan metode ion elektroda selektif untuk mencapai pengukuran tepat dari pengujian.